Sabtu, 27 November 2010

Cerita

Kisah Legenda Ratu Pantai Selatan,,ingin tahu lebih jelas bagaimana kisahnya silahkan klik link berikut ini...:)
http://www.google.com/search?ie=UTF-8&oe=UTF-8&sourceid=navclient&gfns=1&q=kisah+nyi+rorokidul

Minggu, 21 November 2010

http://www.youtube.com/watch?v=-OVRlXn9mAs

Wirausaha

Membangun Strategi Pemasaran Usaha Kecil

Permasalahan mendasar yang sering dihadapi pemilik Usaha Kecil adalah lemahnya penetrasi pasar dan kurang luasnya jangkauan wilayah pemasaran. Karena itu untuk memajukan usaha kecil yang memiliki daya saing yang kuat adalah dengan membangun strategi pemasaran yang baik dan tepat sasaran. Pemasaran merupakan upaya mengatur strategi dan cara agar konsumen mau mengeluarkan uang yang mereka miliki untuk menggunakan produk atau jasa yang dimiliki sebuah perusahaan, dalam hal ini usaha kecil dan menengah. Dengan strategi pemasaran yang baik posisi usaha kecil dan menengah menjadi kuat dan patut diperhitungkan dalam kegiatan ekonomi nasional yang akhirnya membawa keuntungan bagi usaha tersebut.

Strategi pemasaran berkaitan dengan bagaimana cara meyakinkan pembeli/pelanggan terhadap produk yang akan dijual. Untuk dapat meyakinkan pembeli si penjual harus memiliki keyakinan bahwa produk yang dijual memang patut dibeli. Karena itu perlu dipertimbangkan beberapa aspek dalam menentukan strategi pemasaran yang akan dijalankan.

Mendefinisikan visi, Misi dan Tujuan Usaha Kecil

Membangun strategi pemasaran sebuah produk usaha kecil harus dimulai dari visi, misi dan tujuan perusahaan yang jelas dan akan diarahkan kemana. Visi , misi dan tujuan dimulai dari level top manajemen kemudian menurun ke level karyawan terendah. Di sinilah letak pentingnya seorang pemimpin dalam sebuah usaha yang mampu menggerakan dan mampu memberikan motivasi kepada pelaksana. Dalam konteks usaha kecil pemimpin usaha biasanya sekaligus pemilik usaha. Visi, misi dan tujuan ini akan membantu kita menentukan strategi pemasaran seperti apa yang akan diterapkan. Dengan tujuan yang jelas, strategi pemasaran yang diterapkan menjadi terukur, apakah sesuai target pemasaran,gagal, perlu penyempurnaan dan lain-lain.

Menganalisa Faktor Eksternal Usaha Kecil

Selanjutnya setelah memiliki visi, misi dan tujuan yang jelas, perlu dipertimbangkan beberapa faktor eksternal atau faktor lingkungan bisnis yang ditekuni. Pemetaan kondisi ini akan menghasilkan kekuatan dan kelemahan pesaing kita, sekaligus melihat aspek mana yang bisa dijadikan sebagai keunggulan bersaing. Kebijakan dan aturan pemerintah juga perlu menjadi pertimbangan dalam membangun strategi pemasaran. Faktor eksternal menjadi hal yang penting untuk dipertimbangkan dalam menentukan strategi pemasaran karena banyak hal diluar diri kita akan berpengaruh terhadap pemasaran yang dilakukan.

Memahami Pelanggan

Konsumen atau pelanggan adalah basis atau target dari produk kita, maka memahami konsumen atau pelanggan menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Pemahaman tentang konsumen, nilai-nilai yang mereka anut, dan nilai tambah seperti apa yang diinginkan mereka akan sangat membantu perusahaan dalam mendisain produk dan jasa yang dibutuhkan. Untuk memahami pelanggan perlu dilakukan riset pemasaran. Riset pemasaran merupakan bagian dari strategi pemasaran yang dilakukan dengan cara survey atau wawancara dengan calon-calon konsumen mengenai apa harapan dan keinginan mereka tentang perusahaan, merupakan salah satu cara memahami pelanggan.

Menentukan Target Pasar

Menentukan target pasar yang sudah tertentu merupakan strategi pemasaran agar tidak salah menjual produk pada orang yang tidak tepat. Salah satu permasalahan usaha kecil adalah kesulitan untuk untuk menentukan segmen pasar dari hasil produknya, apakah diperuntukkan bagi masyarakat kelas menengah atas atau untuk menengah bawah. Bisnis Usaha kecil sejak awal harus menentukan bisnisnya diarahkan untuk kelas mana. Dengan menentukan target pasar yang dituju, perusahaan bisa memberikan satu nilai tambah yang menjadi pembeda dibandingkan dengan para pesaingnya. Nilai tambah inilah yang disebut sebagai differensiasi. Dengan differensiasi yang kuat, bisa menjadi senjata dalam menghadapi berbagai persaingan.

Menganalisa Faktor Internal Usaha Kecil

Setelah peta kondisi eksternal sudah diperoleh , langkah selanjutnya adalah memikirkan kondisi internal sebuah usaha, strategi apa yang akan dilakukan untuk mengelola perusahaan. Pola pengelolaan strategi internal ini, dalam ilmu pemasaran sering disebut sebagai strategi 4 P yaitu mengelola produk, harga, saluran distribusi dan promosi (product, price, place of distrbution, promotion).

Menawarkan Produk Yang sesuai dengan Kebutuhan Pelanggan

Salah satu kunci membangun strategi pemasaran adalah menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Sebagus apapun produk yang ditawarkan jika tidak sesuai dengan kebutuha pelanggan akan ditolak. Produk-produk perusahaan bisa dibagi menjadi dua bagian, yaitu produk utama dan produk pendukung. Produk utama adalah kegiatan belajar mengajar dengan segala prosesnya. Karena bukan barang jadi, proses kegiatan belajar mengajar adalah produk utama yang melibatkan emosi dan perasaan dari peserta didik sebagai konsumen. Karena itu, agar produk utama ini baik harus diciptakan pengalaman belajar mengajar yang menyenangkan.

Perusahaan harus menentukan produk apa yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Survey kebutuhan pelanggan perlu dilakukan agar produk yang diberikan sesuai dengan pilihan mereka.

Menentukan Harga Produk

Setelah menentukan produk apa yang ingin ditawarkan, selanjutnya adalah menentukan berapa harga yang harus dibayar oleh konsumen. Harga menjadi sesuatu yang cukup sensitif bagi pelanggan, salah satu yang menjadi pertimbangan dalam membangun strategi pemasaran adalah menentukan harga yang pas. Prinsip utama dalam menentukan harga adalah menghitung keseluruhan biaya yang diperlukan. Dari situ, tinggal ditambahkan berapa persen laba yang ingin diperoleh untuk kepentingan pengembangan dan penghitungan berapa tahun akan balik modal.

Dalam hal distribusi, perlu juga dipikirkan bagaimana produk yang kita buat akan sampai kepada konsumen. Perlu dipikirkan apakah produk kita jual secara langsung atau dipercayakan kepada distributor dan agen untuk penyebarannya. Yang penting adalah bagaimana produk tersebut bisa sampai ke tangan konsumen.

Promosi Produk

Salah satu faktor yang penting dalam pemasaran sebagai P yang terakhir dari 4P yaitu promosi. Promosi adalah usaha-usaha sadar untuk melakukan sosialisasi, penerangan, dan pemberitahuan kepada masyarakat tentang berbagai informasi, yang biasanya mengenai berbagai produk yang ditawarkan. Aktivitas promosi melibatkan berbagai bentuk dan variasi yang sangat beragam. Tinggal bagaimana para pengelola melakukan berbagai promosi kreatif sesuai dengan kebutuhan dan anggaran promosi yang disediakan. Membuat kemasan produk yang baik dan menarik merupakan salag satu bentuk promosi yang cukup baik dan efektif.

Bentuk promosi yang paling tradisional adalah iklan. Iklan adalah pemasangan informasi produk di berbagai media dan penerbitan mulai dari koran, majalah, tabloid, televisi, dan juga radio. Iklan memang efektif menjangkau khalayak yang luas, tetapi dari sisi biaya memang membutuhkan anggaran yang besar. Jika terasa bahwa biaya iklan di media massa cukup besar, bisa dicoba bentuk lain yaitu dengan brosur, leaflet, dan juga spanduk yang dipasang di sekitar wilayah di mana konsumen berada. Dengan demikian, informasi lengkap tetap bisa didapatkan oleh target konsumen kita.

Cara lain yang efektif adalah melalui promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) di mana satu orang memberikan penjelasan kepada orang lain karena merasa mendapatkan manfaat yang baik dari produk atau jasa yang digunakan. Promosi ini sangat efektif karena biasanya orang lebih percaya kepada apa yang dikatakan oleh saudara ataupun teman-teman yang sudah merasakan terlebih dahulu.

Pada akhirnya, aktifitas promosi apapun dalam perusahaan tidak bisa berjalan efektif jika secara internal tidak memperhatikan faktor kualitas sebuah perusahaan. Dengan kualitas produk yang baik, ditambahkan komunikasi yang mengena, maka aktifitas perusahaan bisa berjalan dengan baik.

BAB I

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP KEWIRAUSAHAAN

1. PENGERTIAN, TUJUAN DAN RUANG LINGKUP


Pengertian Wirausaha :

Orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan bisnis, Mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan tindakan yang cepat dalam memastikan kesuksesan.

Pengertian Kewirausahaan :

Semangat,sikap,perilaku dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya cara kerja teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan keuntungan yang lebih besar.

Tujuan Kewirausahaan:

•Meningkatkan Jumlah wirausaha yang berkualitas

•Menyadarkan masyarakat atau memberikan kesadaran berwirausaha yang tangguh dan kuat terhadap masyarakat

•Menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat

•Membudayakan semangat,sikap,perilaku dan kemampuan kewirausahaan di kalangan masyarakat


Sasaran Kewirausahaan:

•Instansi pemerintah, BUMN, organisasi profesi dan kelompok masyarakat

•Pelaku ekonomi: pengusaha kecil, koperasi

•Generasi Muda: anak-anak putus sekolah, calon wirausahawan.


Manfaat Kewirausahan:

•Menambah daya tampung tenaga kerja

•Sebagai generator pembangunan lingkungan, pribadi, distribusi, pemeliharaan lingkungan dan kesejahteraan

•Memberi contoh bagaimana bekerja keras, tekun dan memeiliki pribadi unggul yang patu diteladai

•Mendidik karyawan jadi orang mandiri, disiplin tekun, jujur dalam menghadapi pekerjaan

•Mendidik masyarakat hidup efisien dan sederhana


Keuntungan :

•Terbuka lebar kesempatan untuk menjadi bos dalam perusahaan

•Terbuka peluang untuk memperoleh manfaat dan keuntungan secara maksimal

•Terbuka peluang untuk memperlihatkan potensi wirausaha secara penuh

•Terbuka peluang untuk membantu masyarakat dalam usaha

•Terbuka peluang untuk mencapai tujuan usaha yang dikehendaki


Kelemahan :

•Tanggung jawab sangat besar dan berat di dalam menghadapi permasalahan bisnis

•Bekerja keras dan waktunya sangat panjang

•Memperoleh pendapatan yang tidak pasti dan memiliki resiko yang sangat besar.

Ruang Lingkup

•Lapangan Agraris

•Lapangan Peternakan

•Lapangan Perkebunan

•Lapangan Pemberi jasa

•Lapangan Pertambangan dan energi

•Lapangan Industri dan Kerajinan


2. MEMAHAMI KARAKTERISTIK WIRAUSAHAWAN

a. Sikap dan Perilaku Disiplin

Sikap dan perilaku disiplin merupakan modal dasar untuk keberhasilan seseorang didalam berwirausaha. Menurut Murphy dan Peck, bahwa guna mencapai sukses dalam karir seseorang harus dimulai dengan kerja keras, penampilan yang baik, keyakinan diri, membuat keputusan, pendidikan, dorongan ambisi dan pintar berkomunikasi.

b. Komitmen Tinggi

Seorang wirausaha harus memiliki komitmen tinggi terhadap tugasnya . Artinya seorang wirausaha itu setiap saat pikirannya tidak lepas dari perusahaannya atau bisnisnya

c. Jujur

Jujur dalam berwirausaha artinya mau dan mampu mengatakan sesuatu sebagaimana adanya.

Akibat yang di terima kalau orang tidak jujur di dalam berwirausaha:

1. Tidak dipercaya masyarakat konsumen

2. Menjadi rendah diri dan rasa malu

3. Mudah tersinggung atau emosi

4. Cepat iri dan dengki

5. Suka dendam

6. Prasangka buruk dan dusta

7. Tidak punya teman

8. Kehancuran dalam usahanya


Empat (4) sisi potensial yang dimiliki manusia untuk maju (menurut Stephen Covey, dalam bukunya The First Thing’ First):

1. Self awareness adalah sikap mawas diri

2. Cousience adalah mempertajam suara hati, supaya menjadi manusia berkehendak baik, seraya memunculkan keunikan serta memiliki misi dalam hidup

3. Independent Will adalah pandangan independent untuk bekal bertindak dan kekuatan untuk mentrandensi

4. Creatif Imagination adalah berfikir dan mengarah ke depan untuk memecahkan masalah dengan imajinasi, khayalan serta adaptasi yang tepat


3. WIRAUSAHA DAN WIRASWASTA

a. Pengertian Wiraswasta

Wiraswasta terdiri dari tiga kata: wira, swa dan sta, masing–masing berarti, wira adalah manusia unggul, teladan, berbudi luhur, berjiwa besar, berani, pahlawan/pendekar kemajuan dan memiliki keagungan watak ; swa artinya sendiri; dan sta artinya berdiri. Bertolak dari ungkapan etimologis diatas, maka wiraswasta berarti keberanian, keutamaan, serta keperkasaan dalam memenuhi kebutuhan serta memecahkan permasalahan hidup dengan kekuatan yang ada pada diri sendiri. (WAsty Sumanto, 1984:43).

Gambaran ideal manusia wiraswasta adalah orang yang dalam keadaan bagaimanapun daruratnya, tetap mampu berdiri atas kemampuan sendiri untuk menolong dirinya keluar dari kesulitan yang dihadapinya, termasuk mengatasi kemiskinan tanpa bantuan instansi pemerintah atau instansi social. Dan dalam keadaan yang biasa (tidak darurat) manusia – manusia wiraswasta bahkan akan mampu menjadikan dirinya maju, kaya, berhasil lahir dan batin.

b. Pengertian Wirausaha

Menurut Joseph Schumeter, Entrepreneur atau wirausaha adalah orang yang mendobrak system ekonomi yang ada dengan memperkenalkan barang dan jasa yang baru, dengan menciptakan bentuk organisasi baru atau mengolah bahan baku baru.

Dalam definisi ini ditekankan bahwa seorang wirausaha adalah orang yang melihat adanya peluang kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Kesimpulannya adalah bahwa istilah wiraswasta sama saja dengan wirausaha, walaupun rumusannya berbeda–beda tetapi isi dan karakteristiknya sama. Namun ada perbedaan focus antara kedua istilah tersebut. Wiraswasta lebih focus pada obyek, ada usaha yang mandiri, sedang wirausaha lebih menekankan pada jiwa, semangat, kemudian diaplikasikan dalam segala aspek kehidupan.

BAB II

FAKTOR – FAKTOR KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN WIRAUSAHA


1. KEBERHASILAN WIRAUSAHAWAN

Untuk menjadi seorang wirausahawan, diperlukan dukungan dari orang lain yang berhubungan dengan bisnis yang kita kelola. Seorang wirausaha harus mau menghadapi tantangan dan resiko yang ada. Resiko dijadikan sebagai pemacu untuk maju, dengan danya resiko, seorang wirausaha akan semakin maju.

Menurut Murphy dan Peek yang diterjemahkan dalam bukunya oleh Bukhari Alam, ada delapan anak tangga yang meliputi keberhasilan seorang wirausaha dalam mengembangkan profesinya, yaitu:

a. Kerja keras

Kerja keras merupakan modal keberhasilan seorang wirausaha. Setiap pengusaha yang ukses menempuh kerja keras yang sungguh – sungguh dalam usahanya.

b. Kerjasama dengan orang lain

Kerjasama dengan orang lain dapat diwujudkan dalam lingkungan pergaulan sebagai langkah pertama untuk mengembangkan usaha. SEorang wirausaha harus murah hati, mudah bergaul, ramah dan disenangi masyarakat dan menghindari perbuatan yang merugikan orang lain.

c. Penampilan yang baik

Penampilan yang baik ditekankan pada penampilan perilaku yang jujur dan disiplin

d. Yakin

Seorang wirausaha harus dapat yakin kepada diri sendiri, yaitu keyakinan untuk maju dan dilandasi ketekunan serta kesabaran

e. Pandai membuat keputusan

Seorang wirausaha harus dapat membuat keputusan. Jika dihadapkan pada alternative sulit, dengan cara pertimbangan yang matang, jangan ragu – ragu dalam mengambil keputusan yang baik sesuai dengan keyakinan.

f. Mau menambah Ilmu pengetahuan

Dengan menambah ilmu pengetahuan, terutama di bidang usaha, diharapkan seorang wirausaha dapat mendukung kemampuan dan kemajuan dalam usaha

g. Ambisi untuk maju

Tanpa ambisi yang kuat, seorang wirausaha tidak akan dapat mencapai keberhasilan. Ambisi yang kuat, harus diimbangi dengan usaha yang keras dan disiplin diri yang baik

h. Pandai berkomunikasi

Seorang wirausaha harus dapat menarik orang lain dengan tutur kata yang baik, sopan, jujur dan percaya diri. Dengan demikian akan memberi kesan kepada orang lain menjadi tertarik daan orang akan percaya dengan apa yang disampaikan.

2. KEGAGALAN WIRAUSAHAWAN

Penyebab kegagalan dalam usaha pada umumnya disebabkan oleh 4 faktor utama, antara lain:

1. Kurangnya dana untuk modal

2. Kurangnya pengalaman dalam bidang bisnis

3. Tidak adanya perencanaan yang tepat dan matang

4. Tidak cocoknya minat terhadap bidang usaha yang sedang digeluitinya.

Menurut Alex S. Niti Semito, kegagalan wirausahawan dalam menjalankan bisnisnya terbagi menjadi dua, yaitu :

1. Kegagalan yang dapat dihindarkan

Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi, karena pengusaha dapat menghindari dsan dapat diantisipasi sebelumnya

Misal: salah mengelola perusahaan, tidak ada rencana yang matang, pelayanan yang

kurang baik, dll

2. Kegagalan yang tidak dapat dihindarkan

Yaitu kegagalan yang sulit atau hamper tidak dapat dihindari seperti bencana alam, peperangan, kebakaran, kecelakaan.

Sebab – sebab kegagalan dalam menjalankan usaha:

- Kurang ulet dan cepat putus asa

- Kurang tekun dan kurang teliti

- Tidak jujur dan kurang cekatan

- Kekeliruan dalam memilih lapangan usaha

- Kurang inisiatif dan kurang kreatif

- Memulai usaha tanpa pengalaman dengan modal pinjaman

- Mengambil kredit tanpa pertimbangan yang matang

- Kurang dapat menyesuaikan dengan selera konsumen

- Pelayanan yang kurang baik

- Banyaknya piutang ragu – ragu

- Banyaknya pemborosan dan penyimpangan

- Kekeliruan menghitung harga pokok

- Menyamakan perusahaan sebagai badan social

- Sulit memisahkan antara harta pribadi dengan harta perusahaan

- Kemacetan yang sering terjadi

- Kurangnya pengawasan


BAB III

KARAKTERISTIK WIRAUSAHAWAN


Seorang wirausaha yang sukses harus mempunyai karakteristik yang baik dan menarik, Karakteristik seorang wirausaha akan terlihat dan berkembang melalui ilmu pengetahuan, pengalaman yang diperoleh dari hasil interaksi dengan lingkungannya. Jadi karakteristik adalah sesuatu yang berhubungan dengan watak, perilaku, tabiat, sikap orang terhadap perjuangan hidup untuk mencapai kebahagiaan lahir dan batin. Karakteristik seorang wirausaha yang baik, akan membawa kea rah kebenaran, keselamatan serta menaikan derajat dan martabatnya.

Karakteristik wirausahawan yang perlu dimiliki dan perlu dikembangkan adalah sebagai berikut:

1. Berwatak luhur

2. Bekerja keras dan disiplin

3. Mandiri dan realistis

4. Prestatif dan komitmen tinggi

5. Berfikir positif dan bertanggungjawab

6. Dapat mengendalikan emosi

7. Tidak ingkar janji, menepati janji dan waktu

8. Belajar dari pengalaman

9. Memperhitungkn resiko

10. Merasaan kebutuhan orang lain

11. Bekerjasama dengan orang lain

12. Menghasilkan sesuatu untuk orang lain

13. Memberi semangat kepada orang lain

14. Mencari jalan keluar bagi setiap permasalahan

15. Merencanakan sesutau sebelum bertindak.

Keberhasilan dalam bidang bisnis selalu berhubungan dengan hal–hal sebagai berikut:

a. Sikap dan perilaku disiplin, merupakan modal dasar untuk keberhasilan seseorang didalam berwirausaha.

b. Komitmen tinggi, artinya seorang wirausaha itu setiap saat pikirannya tidak lepas dari perusahannya atau bisnisnya.

c. Jujur, artinya mau dan mampu mengatakan sesuatu sebagaimana adanya.

d. Kreatif, adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.

e. Inovatif, yaitu merupakan suatu proses mengubah peluang menjadi gagasan dan ide–ide yang dapat dijual.

f. Mandiri dan realistis, artinya bahwa kwberhasilan eorang wirausaha datangnya dari diri sendiri dan ide yang realistis dan bukan dari orang lain.


BAB IV

SIFAT – SIFAT YANG HARUS DIMILIKI OLEH WIRAUSAHA


1. Percaya Diri

Orang yang tinggi percaya dirinya adalah orang yang sudah matang jasmani dan rokhaninya. Karakteristik kematangan seseorang adalah ia tidak tergantung pada orang lain, memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi, obyektif, dan kritis, emosionalnya stabil, tidak gampang tersinggung dan naik pitam.

2. Berorientasi pada tugas dan hasil

Berbagai motivasi akan muncul dalam bisnis jika kita berusaha menyingkirkan prestise. Kita akan mampu bekerja keras, enerjik, tanpa malu dilihat teman, asal yang kita kerjakan adalah halal.

3. Pengambilan Resiko

Wirausaha penuh resiko dan tantangan, seperti persaingan, harga turun naik, barang tidak laku dan sebagainya. Namun semua tantangan ini harus dihadapi dengan penuh perhitungan.

4. Kepemimpinan

Pemimpin yang baik harus mau menerima kritik dari bawahan, ia harus bersifat responsive.

5. Keorisinilan

Yang dimaksud orisinal di sini ialah I tidak hanya mengekor pada orang lain, tetapi memiliki pendapat sendiri, ada ide yang orisinil, ada kemampuan untuk melaksanakan sesuatu. Orisinil tidak berarti baru sama sekali, tetapi produk tersebut mencerminkan hasil kombinasi baru atau reintegrasi dari komponen – komponen yang sudah ada, sehingga melahirkan sesuatu yang baru.

6. Berorientasi ke masa depan

Untuk menghadapi pandangan jauh ke depan, seorang wirausaha akan menyusun perencanaan dan strategi yang matang, agar jelas langkah – langkah yang akan dilaksanakan.

7. Kreativitas

Menurut Conny Setiawan (1984:8), kreativitas diartikan sebaga kemampuan untuk menciptakan suatu produk baru. Produk baru artinya tidak perlu seluruhnya baru, tapi

Contoh: Seorang wirausaha membuat berbagai kreasi dalam kegiatan usahanya, seperti susunan barang, pengaturan rak pajangan, menyebarkan brosur promosi dsb.

Jadi kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi – kombinasi baru atau melihat hubungan – hubungan baru antara unsure, data, variable; yang sudah ada sebelumnya.

8. Konsep 10 D dari Bygrave

· Dream

Seorang wirausaha mempunyai visi bagaimana keinginannya terhadap masa depan pribadi dan bisnisnya dan yang paling penting adalah dia mempunyai kemampuan untuk mewujudkan impian tsb.

· Decisiveness

Seorang wirausaha adalah orang yang tidak bekerja lambat. Kecepatan dan ketepatan dia mengambil keputusan adalah merupakan factor kunci (key factor) dalam kesuksesan bisnisnya.

· Doers

Seorang wirausaha tidak mau menunda–nunda kesempatan yang dapat dimanfaatkan

· Determination

Seorang wirausaha dalam melaksanakan kegiatannya memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi dan tidak mau menyerah, walaupun dia dihadapkan pada halangan atau rintangan yang tidak mungkin diatasi

· Dedication

Dedikasi seorang wirausahawan sangat tinggi, semua perhatian dan kegiatannya dipusatkan semata – mata untuk kegiatan bisnisnya.

· Devotion

Devotion berarti kegemaran atau kegila–gilaan. Hal inilah yang mendorong dia mencapai keberhasilan yang sangat efektif untuk menjual produk yang ditawarkannya, karena seorang wirausahawan akan mencintai pekerjaan bisnisnya.

· Details

Seorang wirausahawan akan selalu memperhatikan factor–factor kritis. Dia tidak akan mengabaikan factor–factor kecil tertentu yang dapat menghambat kegiatan usahanya.

· Destiny

Seorang wirausaha bertanggung jawab terhadap nasib dan tujuan yang hendak dicapainya.

· Dollars

Wirausahawan tidak sangat mengutamakan kekayaan, motivasinya bukan memperoleh uang, akan tetapi uang dianggap sebagai ukuran kesuksesan bisnisnya.

· Distribute

Seorang wirausahawan bersedia mendistribusikan kepemilikan bisnisnya terhadap orang–orang kepercayannya, yaitu orang – orang yang kritis dan mau diajak untuk mencapai sukses dalam bidang bisnis

9. Beberapa Kelemahan Wirausaha Indonesia

Kelemahan tsb adalah:

· Sifat mentalitet yang meremehkan mutu

· Sifat mentalitet yang suka menerabas

· Sifat tak percaya kepada diri sendiri

· Sifat tak berdisiplin murni

· Sifat mentalitet yang suka mengabaikan tanggung jawab yang kokoh

Masyarakat kita begitu cepat ingin menikmati waktu santai walaupun penghasilannya belum begitu tinggi.

10. Pemanfaatan Waktu

Ada waktu untuk bekerja, ada waktu untuk santai. Tapi seyogyanyalah kita menggunakan waktu lebih banyak untuk kegiatan produktif. Bagi wirausahawan hari libur tidak banyak, bahkan mereka menganggap hari libur sebagai peluang bisnis, mereka tidak libur, tapi melayani kebutuhan masyarakat yang sedang berlibur. Seorang wirausahawan sejati adalah seorang yang dapat bekerja dalam satu tim, bias mempercayai orang lain, tidak bekerja sendiri, one-man show. Bagi wirausahawan, tentu pembicaraan lebih focus pada bisnis, mana ancaman, yang harus dihindarkan, dan mana peluang yang dapat dimanfaatkan, bertukar pikiran dengan relasi adalah bahan pembicaraan utama para pelaku bisnis.


BAB V

JALAN MENUJU WIRAUSAHA SUKSES


1. Mau bekerja keras

Kerja keras merupakan modal dasar untuk keberhasilan seseorang. Sikap kerja keras harus dimiliki oleh seorang wirausahawan. Dalam hal ini, unsur disiplin memainkan peranan penting.

2. Bekerjasama dengan orang lain

Perbanyaklah teman dengan orang–orang dibawah ataupun dengan orang–orang diatas kita. Seorang wirausahawan yang mudah bergaul, disenangi oleh masyarakat, sehingga memudahkannya bekerja sama dalam mencapai keberhasilan.

3. Penampilan baik

Pribadi yang baik dan jujur akan disenangi orang di mana–mana dan akan sukses bekerja sama dengan siap saja.

4. Yakin

Kita harus memiliki keyakinan diri, bahwa kita akan sukses melakukan suatu usaha, jangan ragu dan bimbang. Self confidence ini diimplentasikan dalam tindakan sehari-hari, melangkah pasti, tekun, sabar, tidak ragu–ragu.

5. Pandai membuat keputusan

Jika anda dihadapkan pada alternatif, harus memilih, maka buatlah pertimbangan yang matang. Kumpulkan berbagai informasi, boleh minta pendapat orang lain, setelah itu ambil keputusan, jangan ragu–ragu.

6. Mau menambah ilmu pengetahuan

Pendidikan ini bukan berarti harus masuk perguruan tinggi, melainkan pendidikan dalam bentuk kursus–kursus, penataran di kantor, membaca buku dsb.

7. Ambisi untuk maju

Orang – orang yang gigih dalam menghadapi pekerjaan dan tantangan, biasanya banyak berhasil dalam menghadapi pekerjaan dan tantangan, biasanya banyak berhasil dalam kehidupan. Apapun jenis pekerjaan yang dilakukan, profesi apapun yang dihadapi, kita harus mampumelihat ke depan dan berjuang untuk menggapai apa yang diidam–idamkan.

8. Pandai berkomunikasi

Pandai berkomunikasi berarti pandai mengorganisasi buah pikiran ke dalam bentuk ucapan–ucapan yang jelas, menggunakan tutur kata yang enak didengar, mampu menarik perhatian orang lain. Komunikasi yang baik, diikuti dengan perilaku jujur, konsisten dalam pembicaraan akan sangat membantu seseorang dalam mengembangkan karir masa depannya.


BAB VI

ETIKA WIRAUSAHA


1. Gejala tidak jujur di masyarakat

Merosotnya rasa solidaritas, tanggung jawab sosial , dan tingkat kejujuran dikalangan kelompok bisnis dan anggota masyarakat, merupakan gejala umum, dan meruntuhkan teori – teori soliditas, likuiditas, bonafiditas, yang menyangkut kepercayan , bisa dipercaya dari segi moral, segi keuangan, tepat bila berjanji. Dalam dunia b

Senin, 08 November 2010

Belajar Program Web

Programnya :


Hasil bila dijalankan:


Fakultas Ilmu Komputer




  • Home
  • Cerita Fikom

  • Conther 9999
    • Berita


    Fakultas Ilmu komputer merupakan salah satu fakultas di Universitas Katolik
    Santo Thomas Sumatera Utara yang didirikan pada tanggal 24 Agustus 2001
    yang telah mendapat izin dari Dirjen pendidikan. Suasana Kampus yang Asri,
    Nyaman, dan sejuk untuk belajar


    • Artikel

    • Download link




    UNIKA ST.THOMAS





    Kamis, 28 Oktober 2010

    What You Mean?

    Do not know what you mean to do all this,
    Could not you try tuk think, about what you do.
    A silly thing, who do not know what the cause and basically from anywhere.
    Just follow the direction of the wind blowing,

    pobud follow wherever he had gone.
    Only someone who does not know how should he do
    Are confused in taking a decision
    When trouble comes.
    Maybe I'm too stupid, easily
    Give credence to it entirely to you.
    Now I just realized, after I fooled with all of your deceit

    Turns out you're nothing more than Leech Army, or the like

    Who let this suck blood until he is full.
    After you're satisfied with all that,
    You save yourself and go looking for other blood
    Fresher than this,

    if this is you do not want to be a problem for me,
    Want to go some where else,
    Because you make me now only as a parasite,
    in every breath and step of my life.

    Before I want to say once again,
    Thank you tuk it all.
    May God will reward him.

    Selasa, 05 Oktober 2010

    34.000 Komputer di Indonesia Terinfeksi Stuxnet

    Indonesia tercatat menjadi negara tertinggi kedua yang di dunia yang terinfeksi Stuxnet, malware (malicious software) alias program jahat jenis worm yang tengah merajalela di dunia saat ini. Demikian hasil analisis Kaspersky Lab, pengembang solusi keamanan terkemuka yang berpusat di Rusia.

    Stuxnet, sebuah worm komputer Windows spesifik pertama kali ditemukan pada bulan Juni 2010 oleh sebuah perusahaan keamanan yang berasal dari Belarus. Worm ini menjadi terkenal karena merupakan worm pertama yang memata-matai dan memprogram ulang sistem industri. Belakangan ini, serangan worm Stuxnet telah menimbulkan banyak spekulasi dan diskusi mengenai maksud dan tujuan, asal, dan – yang terpenting - identitas dari penyerang dan targetnya.

    Kaspersky Lab belum melihat cukup bukti untuk mengidentifikasi penyerang atau targetnya, tetapi Kaspersky dapat mengkonfirmasikan bahwa ini adalah satu-satunya serangan malware canggih yang didukung dengan biaya besar, tim penyerang dengan keahlian tinggi dan pengetahuan teknologi SCADA yang baik.

    "Serangan-serangan ini dapat digunakan sebagai alat untuk perang dunia maya atau terorisme dunia maya atau sabotase dunia maya yang bergantung pada sumber serangan dan targetnya. Sejauh ini apa yang telah kita lihat mengenai Stuxnet lebih cenderung digunakan sebagai alat untuk melakukan sabotase. Kaspersky Lab tidak dalam posisi untuk mengomentari sisi politik dari serangan ini," ujar Eugene Kaspersky, Co-founder and Chief Executive Officer of Kaspersky Lab dalam rilis persnya akhir pekan lalu.

    Berdasarkan geografis penyebaran Stuxnet; Iran, India dan Indonesia memimpin dalam hal infeksi sejauh ini. Namun, epidemi Stuxnet (seperti epidemi lainnya) tidak statis; worm ini secara terus menerus menyebar, dan sementara beberapa sistem tetap terinfeksi, banyak dari sistem tersebut telah dibersihkan. Negara yang paling rentan serangan ini adalah India dengan jumlah serangan mencapai 86.258 unit komputer. Indonesia di pisisi kedua dengan korban34.138 komputer.

    Tujuan utama worm ini adalah untuk mengakses Simatic WinCC SCADA, yang digunakan sebagai sistem pengendali industri dan bertugas untuk mengawasi dan mengendalikan industri, infrastruktur, atau proses-proses berbasis fasilitas. Sistem serupa digunakan secara luas pada pengilangan minyak, pembangkit tenaga listrik, sistem komunikasi yang besar, bandar udara, perkapalan, dan bahkan instalasi militer secara global.

    Pengetahuan mendalam tentang teknologi SCADA, kecanggihan serangan yang berlapis-lapis, penggunaan beberapa kerentanan zero-day dan sertifikat yang sah membawa kita kepada pemahaman bahwa Stuxnet diciptakan oleh tim yang terdiri dari para profesional dengan keahlian yang sangat terampil dan memiliki sumber daya dan dukungan finansial yang besar. Target serangan dan wilayah yang dijangkiti oleh worm ini (terutama Iran) menyiratkan bahwa mereka bukanlah kelompok penjahat dunia maya biasa. Lebih jauh lagi, ahli keamanan Kaspersky yang menganalisa kode worm tersebut menegaskan bahwa tujuan utama Stuxnet bukan untuk memata-matai sistem yang terinfeksi tetapi untuk melakukan sabotase.

    Para peneliti di Kaspersky Lab menemukan bahwa worm tersebut mengeksploitasi dua dari empat kerentanan zero-day yang telah dilaporkan langsung kepada Microsoft. Analis Kaspersky telah bekerja sama dengan Microsoft untuk memastikan kelancaran dari peluncuran patch, serta memastikan pelanggan terlindungi dan memperoleh informasi mengenai serangan tersebut. Semua produk Kaspersky Lab telah berhasil mendeteksi dan menetralisir Worm.Win32.Stuxnet.

    Stuxnet Bentuk Terorisme di Dunia Maya

    Serangan worm Stuxnet baru-baru ini menimbulkan banyak spekulasi dan diskusi mengenai maksud dan tujuan, asal, dan yang terpenting adalah identitas dari penyerang dan targetnya. Sejauh ini belum ada yang punya cukup bukti untuk mengidentifikasi penyerang atau targetnya. Namun, sejumlah ahli keamanan internet menengarai Stuxnet adalah satu-satunya serangan malware canggih yang didukung dengan biaya besar, tim penyerang dengan keahlian tinggi, dan pengetahuan teknologi SCADA yang baik.

    "Saya rasa ini adalah saat yang menentukan, saat kita memasuki dunia yang benar-benar baru, karena di masa lalu hanya ada penjahat dunia maya. Saya khawatir sekarang giliran terorisme dunia maya, senjata dunia maya dan perang dunia maya," kata Eugene Kaspersky, Co-founder and Chief Executive Officer of Kaspersky Lab dalam rilis persnya. Kaspersky percaya serangan jenis ini hanya dapat dilakukan dengan dukungan dan sokongan dari sebuah negara.

    Sewaktu berbicara dalam Kaspersky Security Symposium dengan para jurnalis di Munich, Jerman, beberapa waktu lalu, Kaspersky mengibaratkan Stuxnet seperti membuka Kotak Pandora. "Program jahat ini tidak dirancang untuk mencuri uang, mengirimkan spam, atau mengambil data pribadi, tidak, jenis malware ini dirancang untuk menyabotase gedung-gedung, untuk merusak sistem industri," ujar Eugene Kaspersky.

    "Saya khawatir ini adalah awal dari dunia baru. Tahun 90-an adalah dekade cyber-vandals, tahun 2000-an adalah dekade penjahat dunia maya. Saya khawatir sekarang adalah era perang dunia maya dan terorisme dunia maya," ujar Kaspersky.

    Para peneliti di Kaspersky Lab secara independen menemukan bahwa worm tersebut mengeksploitasi empat kerentanan zero-day terpisah. Analis Kaspersky melaporkan tiga dari kerentanan baru tersebut langsung kepada Microsoft dan bekerja sama dengan vendor tersebut selama pembuatan dan peluncuran perbaikan piranti lunak. Selain mengeksploitasi empat kerentanan zero-day, Stuxnet juga memanfaatkan dua sertifikat valid (dari Realtek dan JMicron) yang membantu menjaga malware tetap di bawah radar untuk jangka waktu yang cukup lama.

    Tujuan utama worm ini adalah untuk mengakses Simatic WinCC SCADA, yang digunakan sebagai sistem pengendali industri dan bertugas untuk mengawasi dan mengendalikan industri, infrastruktur, atau proses-proses berbasis fasilitas. Sistem serupa digunakan secara luas pada pengilangan minyak, pembangkit tenaga listrik, sistem komunikasi yang besar, bandar udara, perkapalan, dan bahkan instalasi militer secara global.

    Pengetahuan mendalam tentang teknologi SCADA, kecanggihan serangan yang berlapis-lapis, penggunaan beberapa kerentanan zero-day dan sertifikat yang sah membawa kita kepada pemahaman bahwa Stuxnet diciptakan oleh tim yang terdiri dari para professional dengan keahlian yang sangat terampil dan memiliki sumber daya dan dukungan finansial yang besar.

    Target serangan dan wilayah yang dijangkiti oleh worm ini (terutama Iran) menyiratkan bahwa mereka bukanlah kelompok penjahat dunia maya biasa. Lebih jauh lagi, ahli keamanan Kaspersky yang menganalisa kode worm tersebut menegaskan bahwa tujuan utama Stuxnet bukan untuk memata-matai sistem yang terinfeksi tetapi untuk melakukan sabotase. Semua fakta di atas mengindikasikan perkembangan Stuxnet sepertinya didukung oleh sebuah negara, yang memiliki data intelijen yang kuat.

    Kaspersky Lab percaya Stuxnet adalah prototipe senjata dunia maya yang akan mengarah pada penciptaan persaingan kekuatan baru di dunia. Kali ini akan menjadi persaingan kekuatan dunia maya.

    Mengenal Stuxnet Lebih Dekat

    Sebuah virus komputer yang dirancang untuk menyerang sistem industri muncul secara luas. Fasilitas nuklir di Iran diduga salah satu target serangan virus tersebut. Hal tersebut mengindikasikan adanya campur tangan suatu negara atau lembaga berdana besar untuk menyusup sistem keamanan nasional negara lain.

    Stuxnet disebut-sebut para pakar keamanan sebagai bentuk senjata cyber yang menjadi sarana terorisme di dunia maya. Serangannya tidak hanya mencuri informasi di komputer korban, namun mengambil alih sistem kontrol berbasis mesin.

    Sampai saat ini belum diketahui siapa di balik Stuxnet ini. Berikut adalah beberapa informasi mengenai sepak terjang Stuxnet.

    Bagaimana Stuxnet Bekerja?

    - Virus itu adalah perangkat lunak berbahaya, atau malware, yang umumnya menyerang sistem kontrol industri yang dibuat oleh perusahaan Jerman, Siemens. Para ahli mengatakan virus tersebut dapat digunakan untuk mata-mata atau sabotase. - Siemens mengatakan malware menyebar melalui perangkat memori USB thumb drive yang terinfeksi, memanfaatkan kerentanan dalam sistem operasi Windows Microsoft Corp. - Program serangan perangkat lunak Malware melalui Sistem Supervisory Control and Data Acquisition, atau SCADA. Sistem itu digunakan untuk memonitor pembangkit listrik secara otomatis - dari fasilitas makanannya dan kimia untuk pembangkit listrik. - Analis mengatakan para penyerang akan menyebarkan Stuxnet melalui thumb drive karena banyak sistem SCADA tidak terhubung ke Internet, tetapi memiliki port USB. - Sekali saja worm menginfeksi sebuah sistem, dengan cepat dan membentuk komunikasi dengan komputer server penyerang sehingga dapat digunakan untuk mencuri data perusahaan atau mengendalikan sistem SCADA, kata Randy Abrams, seorang peneliti dengan ESET, sebuah perusahaan keamanan swasta yang telah mempelajari Stuxnet.

    Siapa Penciptanya?

    - Siemens, Microsoft dan para ahli keamanan telah mempelajari worm dan belum menentukan siapa yang membuatnya. - Mikka Hypponen, seorang kepala penelitian pada perusahaan perangkat lunak keamanan F-Secure di Finlandia percaya itu adalah serangan yang disponsori oleh suatu negara. Stuxnet sangat kompleks dan "jelas dilakukan oleh kelompok dengan dukungan teknologi dan keuangan yang serius." - Ralph Langner, ahli cyber Jerman mengatakan serangan dilakukan oleh pakar yang berkualifikasi tinggi, mungkin negara bangsa. "Ini bukan peretas yang duduk di ruang bawah rumah orang tuanya. Pada website-nya, www.langner.com /en/index.htm, Langner mengatakan penyelidikan akhirnya "fokus" pada penyerang. "Para penyerang harus tahu ini. Kesimpulan saya adalah, mereka tidak peduli, mereka tidak takut masuk penjara."

    Di Mana Disebarkan?

    Sebuah studi tentang penyebaran Stuxnet oleh teknologi perusahaan AS Symnatec menunjukkan bahwa negara-negara yang terkena dampak utama pada 6 Agustus adalah Iran dengan 62.867 komputer yang terinfeksi, Indonesia dengan 13.336, India dengan 6.552, Amerika Serikat dengan 2913, Australia dengan 2.436, Inggris dengan 1.038, Malaysia dengann 1.013 dan Pakistan dengan 993. Laporan ini terus berubah seiring penyebarannya.

    Laporan Pertama

    - Perusahaan Belarusia Virusblokada adalah yang pertama mengidentifikasi virus itu pada pertengahan Juni. Direktur Komersial, Gennady Reznikov kepada Reuters perusahaan memiliki dealer di Iran, dan salah satu klien dealer komputernya sudah terinfeksi virus yang ternyata Stuxnet. Reznikov mengatakan Virusblokada sendiri sudah tidak ada hubungannya dengan pembangkit listrik tenaga nuklir di Bushehr. - Menurut juru bicara Siemens, Michael Krampe, Siemens telah mengidentifikasi 15 pelanggan yang menemukan Stuxnet pada sistem mereka, dan "masing-masing mampu mendeteksi dan menghapus virus tanpa membahayakan operasi mereka."

    Jumat, 24 September 2010

    Bagong Die Explorer

    Tepatnya hari kamis jam 14.00 wib.

    Trio Bagong Die Explorer, pergi jalan-jalan. Mempunyai tujuan dan maksud yang jelas dalam perjalanan mereka pada hari itu.

    Setelah selesai jadwal kuliah pada hari itu, Trio Bagong Die Explorer langsung merencakan niat maksud dan tujuan mereka ingin pergi. Sebelum pergi mereka makan siang dulu di tempat salah satu bagong Die Explorer, setelah selesai makan mereka istirahat sejenak lalu kemudian pergi melanjutkan Tujuan dan maksud kepergian mereka

    Ternyata Trio Bagong Die Explorer pergi menuju salah satu pusat perbelanjaan di kota Medan yaitu Carefour. Setibanya disana, dengan perlahan mereka mulai berjalan untuk mendapatkan maksud dan tujuan mereka.

    Setelah mereka selesai berbelanja, Trio Bagong Die Explorer langsung memutar arah berjalan keluar dari pusat perbelanjaan yang lain di sebelahnya yaitu Medan Plaza, setibanya disana ternyata tak ada tujuan yang hendak mereka cari di situ. Kemudian mereka mencoba mengayunkan lagi langkah kaki mereka ke tempat lain.

    Tadinya,,,Salah satu bagong Die Explorer udah bingung arah dan tujuan nya sekarang karna ia lupha akan nama tempat yang hendak ia tuju. Dan akhirnya mereka berjalan muter-muter di daerah sekitar show room mobil, sambil tertawa mengejek-ngejek satu dengan yang lainnya walaupun kaki udah mulai terasa pegel tapi akhirnya mereka dapatkan jalan keluarnya. Setelah mereka mendapatkan jalan besar, mereka lalu melanjutkan perjalanan mereka ke satu tempat lagi tuk mendapatkan satu tujuan dan maksud dari salah satu Bagong Die Explorer.

    huft...
    akhirnya sampai juga di tempat yang di maksud, setelah sempat muter-muter di daerah show room mobil. Dengan segera mereka pergi dan mendapatkan apa yang di cari dari tadi, dan akhirnya.....mereka mendapatkan nya juga.

    Lucunya,,,ketika sampai di tempat yang tadi mereka sempat di kerjain oleh para penjual yang ada disana hingga tertawa terbahak-bahak...Ha..Ha,,,Ha....
    Bagong Die Explorer menertawakan kebodohan yang dialami sore itu juga...
    Dasar Penjual sialan, kami dikerjain....awas klian kalo ketemu lagi yawh...

    Setelah tujuan dan maksud tersebut telah tersampaikan mereka mulai melangsungkan perjalanan pulang kembali ke rumah.

    huft....
    Capek banget ternyata,perjalanan selama 5 jam itu.
    Hingga akhirnya nyampe juga di rumah, sekitar jam 19.00 wib.
    perasaan yang sanggat melelahkan, ketika membuka pintu kamar dan langsung
    membaringkan badan hingga tertidur dengan pulas.

    inilah sedikit kisah tentang perjalanan Trio Bagong Die Explorer setelah pulang kuliah dengan sedikit menghilangkan rasa penat yang ada.

    sampai jumpa....di lain cerita. e_e

    Senin, 13 September 2010

    ada apa ini???

    Sedih...
    itu yang ku rasakan saat ini, disaat tak berada di sampingnya.
    Kebahagiaan yang dulu tak kurasakan lagi.
    di tambah lagi, dia sekarang membuat aku semakin tambah kacau.

    memang ga terlalu lama,tapi aku dah terlanjur menyayanginya.
    kurang perhatian atau mungkin dah waktu nya
    aku harus melepaskannya e,e

    saatnya belajar mencoba tuk melepaskannya.
    Slamat tinggal Hp-ku, karna kamu gak bisa lagi ku pakai.

    Selasa, 24 Agustus 2010

    alamat website

    http://www.facebook.com/feeds/notes.php?id=100000038880259&viewer=100000038880259&key=c6f9e81401&format=rss20

    Senin, 21 Juni 2010

    Kisi-kisi SBDT

    1. Jelaskan mengapa sistem terdistribusi diperlukan?

    jwb== System terdistribusi adalah sebuah sistem yang komponennya berada pada jaringan komputer. Komponen tersebut saling berkomunikasi dan melakukan koordinasi hanya dengan pengiriman pesan.

    System terdistribusi diperlukan untuk alasan-alasan sbb :

    * Performance

    Sekumpulan prosesor dapat menyediakan kinerja yang lebih tinggi daripada komputer yang terpusat

    * Distribution

    Banyak aplikasi yang terlibat, sehingga lebih baik jika Dipisah dalam mesin yang berbeda (contoh: aplikasi perbankan, komersial)

    * Reliability

    Jika terjadi kerusakan pada salah satu mesin, tidak akan mempengaruhi kinerja system secara keseluruhan

    * Incremental Growth

    Mesin baru dapat ditambahkan jika kebutuhan proses meningkat

    * Sharing Data/Resource

    Resource adalah:

    – Segala hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan komputer.

    – Meliputi hardware (e.g. disk, printer, scanner), juga software (berkas, basis data, obyek data).

    * Communication

    Menyediakan fasilitas komunikasi antar manusia

    2.Sebutkan dan jelaskan arsitektur database

    jwb== Dua arsitektur alternatif DBMS terdistribusi adalah Client/Server dan
    Collaboration Server.

    · Client-Server

    Sistem client-server mempunyai satu atau lebih proses client dan satu atau lebih
    proses server, dan sebuah proses client dapat mengirim query ke sembarang proses
    server seperti pada Gambar 7-2. Client bertanggung jawab pada antar muka untuk
    user, sedangkan server mengatur data dan mengeksekusi transaksi. Sehingga suatu
    proses client berjalan pada sebuah personal computer dan mengirim query ke
    sebuah server yang berjalan pada mainframe.



    Arsitektur ini menjadi sangat popular untuk beberapa alasan.

    Pertama, implementasi yang relatif sederhana karena pembagian fungis yang baik dank arena server tersentralisasi.

    Kedua, mesin server yang mahal utilisasinya tidak terpengaruh pada interaksi pemakai, meskipun mesin client tidak mahal.

    Ketiga, pemakai dapat menjalankan antarmuka berbasis grafis sehingga pemakai lebih
    mudah dibandingkan antar muka pada server yang tidak user-friendly.

    Pada saat menulis aplikasi client-server, perlu diingat batasan antara client dan
    server dan untuk menjaga komunikasi antara keduanya yang berorientasi himpunan.
    Khususnya membuka kursor dan mengambil tupel pada satu waktu membangkitkan
    beberapa pesan dan dapat diabaikan.



    3. Sebutkan dan jelaskan yg dimaksud dengan Replikasi dan keuntungannya?

    jwb== Replikasi
    Replikasi berarti bahwa kita menyimpan beberapa copy sebuah relasi atau fragmen
    relasi. Keseluruan relasi dapat direplikasi pada satu atau lebih tempat. Sebagai
    contoh, jika relasi R difragmentasi ke R1, R2 dan R3, kemungkinan terdapat hanya
    satu copy R1, dimana R2 adalah replikasi pada dua tempat lainnya dan R3 replikasi
    pada semua tempat. Hal ini dapat diilustrasikan pada Gambar 7-5.



    Motivasi untuk replikasi adalah :

    * Meningkatkan ketersediaan data (Availability)
    Jika sebuah tempat yang berisi replika melambat, kita dapat menemuka data yang sama pada tempat lain. Demikian pula, jika copy lokal dari relasi yang diremote tersedia, maka tidak terpengaruh saluran komunikasi yang gagal.

    * Evaluasi query yang lebih cepat (Performance)
    query dapat mengeksekusi lebih cepat menggunakan copy local dari relasi termasuk ke remote site.

    * Disconnected Computing : materialized view merupakan salinan komplit maupun sebagian dari tabel master.
    Salinan tabel ini dapat bekerja tanpa terhubung ke master database

    * Network Load Reduction : dengan mengakses database lokal,tanpa mengakses database remote maka dapat mengurangi kepadatan jaringan

    Keuntungan replikasi tergantung dari jenis replikasi tetapi pada umumnya replikasi
    mendukung ketersediaan data setiap waktu dan dimanapun diperlukan.

    Adapun keuntungan lainnya adalah :

    1. Memungkinkan beberapa lokasi menyimpan data yang sama. Hal ini sangat berguna pada saat lokasi-lokasi tersebut membutuhkan data yang sama atau memerlukan server yang terpisah dalam pembuatan aplikasi laporan.
    2. Aplikasi transaksi online terpisah dari aplikasi pembacaan seperti proses nalisis database secara online, data smarts atau data warehouse.
    3. Memungkinkan otonomi yang besar. Pengguna dapat bekerja dengan meng-copy data
    pada saat tidak terkoneksi kemudian melakukan perubahan untuk dibuat database baru
    pada saat terkoneksi
    4. Data dapat ditampilkan seperti layaknya melihat data tersebut dengan menggunakan
    aplikasi berbasis Web
    5. Meningkatkan kinerja pembacaan
    6. Membawa data mendekati lokasi individu atau kelompok pengguna.
    Hal ini akan membantu mengurangi masalah karena modifikasi data dan pemrosesan query yang dilakukan oleh banyak pengguna karena data dapat didistribusikan melalui jaringan dan data dapat dibagi berdasarkan kebutuhan masing-masing unit atau pengguna.
    7. Penggunaan replikasi sebagai bagian dari strategi standby server.



    4.Apakah tujuan Replikasi file pada Sistem Terdistribusi ?

    jwb== untuk meningkatkan unjuk kerja dan ketersediaan (availability) sistem. Unjuk kerja sistem terdistribusi ditingkatkan melalui pembagian beban (Load Sharing) dimana beban pelayanan berkas didistribusikan pada beberapa lokasi. Hal tersebut dimungkinkan karena lokasi-lokasi tersebut menyimpan replikas berkas yang sama. Derajat ketersediaan sistem lebih tinggi dibandingkan dg sistem tanpa replikasi. Jika salah satu atau beberapa subsistem terdistribusi dimana berkas tersebut berada mengalami kegagalan, sistem tetap tersedia dg syarat paling sedikit terdapat satu replika berkas tak mengalami kegagalan.



    5.Sebutkan dan jelaskan kriteria pemprosesan terdistribusi?

    jwb== Pemprosesan terdistribusi dapat dikelompokkan berdasarkan beberapa kriteria :

    a. Degree of Computing (Tingkat Hubungan) : tinggi atau rendah,jumlah data
    yg saling digunakan dibandingkan dengan jumlah pemprosesan lokal

    b. Struktur antar Hubungan : kuat atau lemah, jika komponen di share dikatakan kuat?

    c. Kesalingketergantungan komponen-komponen. kuat atau lemah dalam mengeksekusi proses

    d. Keselarasan antar komponen : selaras atau tidakselaras?


    6. Jelaskan apa yg dimaksud kontrol konkurensi terdistribusi?

    jwb==
    *proses-proses (lebih dari 1 proses) yg terjadi pada saat bersamaan
    *proses-proses konkurensi dapat sepenuhnya tak tergantung dgn lainnya,tapi dapat juga saling berinteraksi
    *proses-proses yg berintegrasi memerlukan sinkronisasi agar terkendali dgn baik


    7.Sebutkan beberapa masalah konkurensi pada DBMS?

    jwb=
    * Kehilangan Modifikasi (the lost update)
    * Modifikasi sementara (uncommited dependency)
    * Analisa yg konsisten (inconsistency analisys)
    * Konsistensi yg terjadi dalam beberapa salinan (Multiple copy consistency problem)-Distribusi

    8.Jelaskan solusi masalah pada kontrol konkurensi?

    jwb=
    *Locking (penguncian)
    menjamin pelaksanaan transaksi yg berlangsung bersamaan adalah sama dengan beberapa (tidak dapat dipastikan) pelaksanaan serial pada sebuah transaksi

    *Timesstamping (penandaan)
    menjamin pelaksanaan transaksi yg berlangsung bersamaan adalah sama dgn pelaksanaan serial yg khusus pada sebuah transaksi berdasarkan atas perintah penandaannya.

    *Control Optimistic Concurrency
    mengerjakan terlebih dahulu proses urutan eksekusinya, barulah transaksi dieksekusi berdasarkan pengurutan yg sebelumnya dilakukan.Dalam proses ini juga dibutuhkan validasi pada setiap transaksi yg masuk dan diberikan nomor urut.

    9.Sebutkan dan jelaskan dua cara transaksi terdistribusi?

    jwb= untuk menjaga agar transaksi tetap konkurensi,ada 2 cara yaitu:



    10.Rancanglah pendistribusian data pendidikan pada tiap kabupaten/kota sampai ketingkat pusat dengan uraian dan jelaskan dengan gambar?

    jwb =

    Kamis, 17 Juni 2010

    Tugas MSI

    Nama :
    N P M :
    Jurusan : Sistem Informasi
    Tugas : Manajemen Sistem Informasi


    1.Yang dimaksud dengan Infrastruktur real time yaitu telah dapat memberikan pelayanan mandiri dan mudah serta bernilai ekonomis

    2.Manfaat dari infrastruktur real time antara lain :
    a.Better Data, Better Decisions; Dimana suatu organisasi dapat mengambil data yang lebih baik yang diperlukan untuk perubahan organisasi tersebut sehingga organisasi tersebut dapat mengambil keputusan yang tepat.
    b.Improved Process Visibility ; Dimana organisasi dapat meningkatkan visinya untuk lebih baik
    c.Improved Process Efficiency; dimana organisasi akan lebih memperhatikan efesiensi dalam setiap proses yang hendak akan dilakukan
    d.from make-and sell , to sense and respond; dimana cara organisasi untuk membuat dan menjual produk nya serta apa tanggapan dan respon dari konsumen yang menggunakan produk tersebut.

    3.Proses delivery produk secara digital melalui via internet contoh nya :
    •Saat pembelian produk tersebut, kita akan diminta untuk mengisi formulir yang telah disediakan secara online
    •Setelah formulir tersebut telah kita isi, maka system akan memeriksa data-data yagn kita masukkan apakah valid atau tidak, jika tidak valid maka system akan meminta kita untuk mengisi ulang data tersebut hingga valid.
    •Setelah itu system akan meminta kita untuk melakukan pembayaran secara online dengan format atau formulir pembayaran yang telah disediakan
    •Setelah selesai kita melakukan pembayaran maka untuk selanjutnya kita hanya menunggu pengiriman barang sesuai dengan formulir yang telah kita isikan tadi.

    4TI dapat memberikan keunggulan dalam persaingan antara lain :
    - Merancang ; dimana dengan TI perusahaan dapat mengambil suatu keputusan untuk merancang suatu produk yang lebih unggul dari saingannya.
    -Memproses; dengan TI perusahaan akan lebih cepat dan mudah dalam memproses produknya
    -Memproduksi; dengan TI hasil produksi perusahaan akan lebih banyak dari pada secara manual.
    -Memasarakan; dengan TI wilayah untuk memasarkan produk tersebut lebih luas jangkauannya
    -Menyampaikan; dengan TI akan lebih mudah dan cepat dalam menyampaikan produk tersebut

    5.Hacker yaitu orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal lainnya , terutama keamanan.

    Cracker yaitu orang yang melakukan kejahatan di dunia maya yang dapat membobol password atau suatu system yang benar-benar dirahasiakan.

    6.yang harus dilakukan pada saat pengiriman data
    a.Agar supaya data tidak terlalu besar adalah dengan cara kompresi data. Kompresi data bertujuan untuk mengurangi ukuran data tanpa merusak tujuan dari data tersebut.
    b.Agar data yang dikirim terhindar dari Hacker dan Cracker adalah dengan cara Kriptosistem. Kriptosistem ini bertujuan agar orang lain tidak dapat membaca file yang sesungguh nya kita kirim melalui internet tetapi hanya dalam bentuk sandi yang dimana orang-orang tertentu lah yang dapat membaca file yang kita kirimkan tersebut.

    7.Yang bertanggung jawab terhadap keamanan data dalam Organisasi ialah
    • Jajaran Manajemen Senior
    • Manajer Fungsional
    • Manajer keamanan informasi / computer
    • Staf ahli teknologi
    • Organisasi pendukung
    • Pengguna atau user

    Karena adanya data-data yang rahasia dan hanya orang-orang tertentu saja yang dapat mengetahuinya.

    8.Masalah yang mungkin dapat timbul dalam pengolahan Asset Infrastruktur TI ialah
    a.Asset TI dengan perangkat/ fasilitas komunikasi masih terlalu mahal, bagaimana dapat bekerja/ beroperasi secara efisien
    b.Jalur transmisi yang digunakan belum bebas dari masalah gangguan transmisi (noise)

    9.Pengamanan dilakukan untuk melindungi penyalah gunaan assets untuk orang yang tidak berhak antara lain :
    -Pembatasan akses fisik dengan kartu ID,sidik jari
    -Kode akses yang ketat, antara lain seperti password
    -Menjaga kesinambungan pasokan listrik, jaringan data
    -Menyimpan backup data program dibeberapa lokasi
    -Menjaga data center terhadap bahaya kebakaran,banjir dan sebagainya
    -Change control yang ketat untuk mengawasi mutu program,jaringan dan data set baru

    KEAMANAN DATA DAN INFORMASI

    1. Pendahuluan
    Pada zaman teknologi informasi sekarang, data atau informasi merupakan suatu asset yang sangat berharga dan harus dilindungi. Hal ini juga diikuti oleh kemajuan teknologi komputer. Kemajuan teknologi komputer membantu semua aspek kehidupan manusia. Dari hal kecil sederhana sampai hal yang sangat rumit sekalipun bisa dikerjakan komputer. Keunggulan dari aplikasi komputer ini selain memberi kemudahan terhadap berbagai kegiatan pengolahan data dan informasi di berbagai bidang kehidupan, misalnya penggunaan komputer dalam bidang pemerintahan, organisasi social, militer, bank, pendidikan, transportasi, perdagangan, industri, dan lain sebagainya. Dengan adanya kemajuan dalam teknologi informasi, komunikasi dan komputer maka kemudian muncul masalah baru, yaitu masalah keamanan akan data dan informasi dan dalam hal ini akan membuka peluang bagi orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menggunakannya sebagai tindak kejahatan. Dan tentunya akan merugikan pihak tertentu.dalam kesempatan ini penulis akan mencoba menjelaskan berbagai macam ancaman keamanan data dan cara mengatasi ancaman tersebut.
    2. Data dan Informasi
    Data adalah bahan baku informasi, didefinisikan sebagai kelompok teratur simbol-simbol yang mewakili kuantitas, tindakan, benda, dan sebagainya. Data terbentuk dari karakter, dapat berupa alfabet, angka, maupun simbol khusus seperti *, $ dan /. Data disusun untuk diolah dalam bentuk struktur data, struktur file, dan basis data.
    Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.

    3. Keamanan data dan informasi
    Aman juga sering diartikan dengan istilah free from danger yang artinya bebas dari ancaman bahaya
    Menurut Harold F. Tipton, Keamanan biasanya digambarkan sebagai kebebasan dari bahaya atau sebagai kondisi keselamatan. Keamanan komputer, secara rinci adalah perlindungan data di dalam suatu sistem melawan terhadap otorisasi tidak sah, modifikasi, atau perusakan dan perlindungan sistem komputer terhadap penggunaan tidak sah atau modifikasi.
    Keamanan informasi adalah cabang studi dari teknologi informasi yang mengkhususkan diri untuk mempelajari metode dan teknik untuk melindungi informasi dan sistem informasi dari akses, penggunaan, penyebaran, perusakan, perubahan, dan penghancuran tanpa otorisasi yang sah.
    Ada empat aspek utama dalam keamanan data dan informasi.
    1. Privacy/Confidentiality yaitu usaha menjaga data informasi dari orang yang tidak berhak mengakses (memastikan bahwa data atau informasi pribadi kita tetap pribadi).
    2. Integrity yaitu usaha untuk menjaga data atau informasi tidak diubah oleh yang tidak berhak.
    3. Authentication yaitu usaha atau metoda untuk mengetahui keaslian dari informasi, misalnya apakah informasi yang dikirim dibuka oleh orang yang benar (asli) atau layanan dari server yang diberikan benar berasal dari server yang dimaksud.
    4. Availability berhubungan dengan ketersediaan sistem dan data (informasi) ketika dibutuhkan.
    Keempat aspek ini menjadi dasar untuk melakukan pengamanan terhadap data dan informasi. Keamanan komputer adalah sebuah proses, yang harus dijalankan untuk mengamankan sistem dan dalam penerapannya harus dilakukan dengan menyeluruh. Bagian-bagian keamanan yang ada pada Data Center mengacu pada empat aspek dasar keamanan yang disebutkan sebelumnya.
    Elemen Keamanan Data dan Informasi
    • Keamanan informasi harus sejalan dengan misi organisasi
    • Keamanan informasi merupakan bagian integral dari praktik manajemen yang baik
    • Keamanan informasi harus efektif dalam hal harga
    • Tanggung jawab dan kewenangan keamanan informasi harus dijelaskan secara eksplisit
    • Pemilik sistem memiliki tanggung jawab keamanan diluar organisasinya
    • Keamanan informasi memerlukan pendekatan yang komprehensif dan terintegrasi
    • Keamanan informasi harus dievaluasi ulang secara periodik
    • Keamanan informasi dibatasi oleh faktor sosial
    Pihak yang memiliki peranan dan tanggung jawab dalam penerapan usaha pengamanan sistem informasi
    * Jajaran Manajemen Senior
    * Manajer Fungsional
    * Manajer keamanan informasi / komputer
    * Staf ahli teknologi
    * Organisasi pendukung
    * Pengguna atau user
    4. Ancaman terhadap keamanan data dan informasi
    Tabel ancaman keamanan data dan informasi
    Sistem Avability Secrecy Integrity
    Hardware Dicuri atau dirusak
    Software Program dihapus Software di copy Program dimodifikasi
    Data File dihapus atau dirusak Dicuri, disadap File dimodifikasi
    Line komunikasi Kabel diputus Informasi Informasi dimodifikasi

    Jenis-jenis ancaman terhadap Keamanan Data dan Informasi
    * Error dan kesalahan data.
    Dalam pengolahan data kita sering melakukan kesalahan input dan adanya error pada sistem
    * Penipuan dan pencurian data.
    Adanya pihak-pihak tertentu yang ingin memanfaatkan data dan informasi untuk hal-hal negatif yang akan merugikan pihak pemilik data atau informasi.
    * Sabotase pegawai.
    Dalam hal ini semua pegawai dalam satu perusahaan sepakat untuk tidak bertanggung akan akan kebaradaan informasi atau data yang penting dalam perusahaan itu.
    * Kegagalan dukungan infrastruktur.
    Infrastuktur atau fasilitas untuk keamanan data dan informasi kurang memadai
    * Serangan hacker jahat.
    Adanya serangan hacker ke pusat data base dan informasi kita. Dimana para hacker disini biasanya akan mengacaukan, mengubah, menghapus data-data kita dan tentunya akan sangat merugikan kita.
    * Program berbahaya.
    Program-program berbahaya ini biasanya dapat merusak sistem informasi kita dan kadang kita tidak dapat menggunakan sistem informasi kita lagi. Misalnya virus.Virus dapat membahayakan integritas dan keamanan data dengan cepat dalam suatu sistem peyimpanan. Sebuah virus baru dan tidak dikenal yang masuk melewati pertahanan lain mungkin berakhir di dalam system peyimpanan. Jika ini merupakan virus yang merusak, hal ini menulari, merusak atau menghancurkan sejumlah data yang besar sebelum hal itu terdeteksi. Sebuah virus komputer adalah sebuah kode yang dapat dijalankan yang ditegaskan oleh kemampuannya untuk menjiplak. Bentuk lain dari tipe virus termasuk kemampuan masuk ke dalam komputer tanpa sepengetahuan. Selama bertahun-tahun, jumlah virus yang diketahui telah melampaui angka 50,000, dan mereka telah menjadi lebih cepat, lebih pandai dan lebih susah untuk dihapus. Mereka dapat menempelkan mereka sendiri terhadap jenis-jenis file dan berkembang lebih efisien, dalam cara-cara yang berbeda. Munculnya virus global akhir-akhir ini seperti Love Letter, Anna Kournikova dan Naked Wife Trojan telah menunjukkan betapa efektifnya kode jahat tersebut.
    * Pelanggaran privasi

    Pilar yang mendukung dalam penerapan keamanan informasi
    • Manusia. Jika manusia tidak ada maka keamanan informasi otomatis tidak akan jalan, manusia adalah elemen yang penting dalam hal ini.
    • Staffing atau penyewaan. Kita dapat merekrut staff khusus yang mengerti akan system keamanan informasi sehingga nantinya system keamanan akan lebih terorganisir.
    • Administrasi Pengguna Komputer. Disini kita melakukan administrasi siapa saja yang bisa menggunakan computer, dengan begini orang yang tidak berkepentingan tidak bisa menggunakan computer dan keamanan informasi akan sedikti teratasi.
    • Akses kontraktor.
    • Proses
    • Teknologi
    5. Penanggulangan atau pencegahan terhadap ancaman keamanan data dan informasi
    Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan dalam pencegahan terhadap ancaman kemana data dan informasi
    1. Pelatihan dan Kewaspadaan Keamanan Informasi
    Dalam hal ini yang dapat kita lakukan seperti
     Identifikasi cakupan dan sasaran program.
     Identifikasi staf pelatih
     Identifikasi target program
     Motivasi jajaran manajemen dan pengguna
     Rancang progam dengan baik
     Kelola program secara berkesinambungan
     Lakukan evaluasi secara berkala

    cara melakukan praktek keamanan informasi pada operasional dan support komputer adalah sebagai berikut
    • Bantuan pengguna (user support)
    • Dukungan perangkat lunak (software support)
    • Manajemen konfigurasi
    • Backup
    • Kontrol media
    • Dokumentasi
    • Perawatan (maintenance)
    • Banner login terstandarisasi
    Proses Keamanan Informasi
    Dalam hal ini yang perlu kita lakukan adalah sebagai berikut
    • Penaksiran resiko keamanan informasi
    • Kumpulkan informasi yang diperlukan
    • Identifikasi informasi dan sistem informasi
    • Analisa informasi
    • Berikan tingkatan terhadap resiko yang telah diidentifikasikan
    • Strategi keamanan informasi
    • Pendefinisian sasaran kontrol keamanan
    • Identifikasi dan penaksiran untuk seluruh pendekatan solusi yang memenuhi sasaran kontrol keamanan
    • Pemilihan metode kontrol keamanan
    • Penetapan nilai patokan dan ukuran
    • Persiapan implementasi kontrol dan rencana pengujian
    • Implementasi kontrol keamanan
    • Kontrol Akses
    • Keamanan fisik dan lingkungan
    • Teknik Enkripsi. Enkripsi adalah sebuah proses yang melakukan perubahan sebuah kode dari yang bisa dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak bisa dimengerti (tidak terbaca)
    • Pencegahan penyebaran program berbahaya
    • Pengembangan, pengadaan, dan perawatan perangkat lunak
    • Keamanan personel
    • Keamanan data
    • Pengawasan penyedia layanan (service provider)
    • Pertimbangan keberlangsungan bisnis
    • Asuransi
    Pengawasan keamanan
    • Pengawasan jaringan dan aktifitas perangkat untuk mengidentifikasi pelanggaran dan perilaku yang tidak lazim
    • Pengawasan jaringan dan host untuk mengidentifikasikan perubahan konfigurasi yang tidak terotorisasi yang dapat menyebabkan peningkatan resiko penyusupan
    • Analisa hasil pengawasan untuk secara akurat mengidentifikasikan, mengklasifikasikan, eskalasi, melaporkan dan memandu usaha respon terhadap insiden keamanan
    • Melakukan usaha respon terhadap penyusupan, kelemahan, dan insiden keamanan lainnya
    • Pengawasan dan pembaruan proses keamanan
    Standar Internasional Keamanan Informasi
    • ISO/IEC 27001 – Panduan sertifikasi untuk sistem manajemen keamanan informasi sebuah organisasi
    • ISO/IEC 27002 – Penamaan ulang dari standar ISO 17799 yang berisi panduan dan dan prinsip dasar untuk melakukan inisiasi, implementasi, serta pengelolaan sebuah sistem manajemen keamanan informasi (ISMS)
    • ISO/IEC 27006 – berisi panduan untuk sebuah organisasi untuk mengikuti proses sertifikasi keamanan informasi
    Proses penanganan terhadap insiden keamanan informasi
    1.Persiapan
    Sebelum insiden terjadi kita harus melakukan persiapan, apa yang harus kita siapkan dan apa yang harus lakukan.
    2.Deteksi dan Analisa
    Dalam hal ini kita harus mendeteksi dan menganalisa apa masalah-masalah yang nantinya mungkin terjadi.
    3.Pengurungan, pembersihan dan pemulihan
    Maksudnya disini adalah kita harus menjaga keberadaan infrastuktur atau peralatan sistem informasi, melakukan perawatan,pembersihan, dan pemulihan.
    4.Aktifitas pasca insiden.
    Kita harus menyiapkan langkah-langkah yang akan dilakukan jika nantinya terjadi suatu insiden.
    Penanganan terhadap insiden keamanan informasi
    1.Tetapkan rencana penanganan insiden (Incident Response Plan) termasuk proses identifikasi dan manajemen insiden, analisa anomalies dan pengevaluasian semua status insiden
    2.Periksa efektifitas dan validitas rancangan tersebut serta hasil evaluasi kerentanan sistem terakhir berikut test penetrasinya
    3.Tangani situasi keamanan dengan baik dengan memperhatikan penanganan yang cepat dan tetap selalu mengupayakan langkah preventif terhadap potensi kerusakan berikutnya. Amankan informasi elektronik yang ada berikut bukti-bukti digital lainnya demi kepentingan pembuktian secara hukum
    4.Upayakan agar aktivitas bisnis, organisasi dan manajemen tetap berjalan sebagaimana mestinya selama masa penanganan
    5.Laporkan dan/atau Koordinasikan kejadian tersebut dengan instansi yang terkait baik internal organisasi maupun eksternal organisasi dan lakukan langkah tindakan hukum (legal action) sekiranya diperlukan. Jangan lakukan kompromi atau peringatan kepada pelaku meskipun anda mengetahuinya dan mengenalinya
    6.Evaluasi dan perbaiki kerentanan sistem yang terjadi
    7.Biarkan proses penegakan hukum berjalan sebagaimana mestinya dan hindari pemberian informasi ataupun opini kepada media masa untuk mencegah miskomunikasi kepada publik

    6. Kesimpulan
    Keamanan itu tidak dapat muncul demikian saja. Jadi keamanan harus direncanakan. contoh : Jika kita membangun sebuah rumah, maka pintu rumah kita harus dilengkapi dengan kunci pintu. Jika kita terlupa memasukkan kunci pintu pada budget perencanaan rumah, maka kita akan dikagetkan bahwa ternyata harus keluar dana untuk menjaga keamanan. Bayangkan bila kita mendesain sebuah hotel dengan 200 kamar dan lupa membudgetkan kunci pintu.Dampaknya sangat besar. Demikian pula di sisi pengamanansebuah sistem informasi. Jika tidak kita budgetkan di awal, kita akan dikagetkan dengan kebutuhan akan adanya perangkat firewall, Intrusion Detection System, anti virus, pengamanan (Dissaster Recovery Center, dan seterusnya)
    Intinya keamanan data dan informasi itu sangat penting.